Aku mau makan sendiri
#Day3
Pengamatan tanggal 4 November 2017
Tantangan kali ini dibuka ketika saya meminta waldan untuk sarapan pagi sebelum berangkat ekskul hari ini. Saat ditanya ingin sarapan pakai apa, waldan request untuk sarapan menggunakan ayam goreng.
Nasi dan ayam goreng siap, saya pun memintanya untuk memakan sarapan pagi bersama ayam goreng.
Seperti biasa waldan pun merajuk tidak mau makan sendiri, dan meminta saya untuk menyuapinya..
Okey…
Inhale..
Exhale…
Mulailah saya berbicara dan duduk dihadapannya sambil memintanya untuk memakan sarapannya sendiri, dan terjadilah perdebatan di antara kami.
Abang: Ma,,suapin ma..!
Saya: abang kan udah besar nak..yang boleh disuapin itu anak bayi dan balita
Abang: tapi sama mama mbah (neneknya) abang disuapin.
Saya: okey..Inhale..Exhale again…
Mungkin tadinya mama mbah cuma mau ngajarin abang biar abang makannya cepet jadi dibantu sama mama mbah..
Abang: merenggut
Saya: ayoooo nak, dimakan, mama temenin makannya yaaa..
Abang: mulai mengambil makanannya dan memakannya..
Saya: Wah...abang hebat bisa mengalahkan rasa manjanya, dan Allah paling suka loh sama anak yang bisa mandiri kaya abang..😁😁
Waldan pun melanjutkan makannya sendiri tanpa meminta untuk disuapin, dan mencoba menghabiskan makanannya sendiri.
It was so Amazing, saya bisa kontrol emosi ketika waldan tidak mau makan sendiri yang biasanya saya lebih sering menghabiskan kata-kata yang penuh amarah dan cenderung menyakiti perasaannya.
Dengan adanya materi ini membuat saya belajar seni merangkai kata-kata positif dan bisa lebih membuatnya mengerti maksud dan tujuan dari setiap perkataan saya, tanpa mengeluarkan kata-kata yang bisa menyakiti hati dan perasaannya.
#hari3
#gamelevel1
#tantangan10hari
#komunikasiproduktif
#kuliahbunsayiip
Komentar
Posting Komentar