Membaca waktu part#1

Hari pertama tantangan berikutnya di kelas bunsay level 6 adalah “Matematika Logis”...Berat ya kayanya kalo ud denger kata matematika, pasti yang ada di benak kita langsung berkaitan dengan angka dan pola kabataku. Kali ini saya coba ingin mengasah kemampuan waldan membaca waktu. Waktu saya tanya tentang waktu dia jawabnya ngasih, karena sebenarnya dia memang belum paham bagaimana membaca waktu yang benar. Iseng-iseng saya tanya dulu ke dia “Sekarang jam berapa bang?”, “Jam 7 kurang?” jawabnya. “Iya, kurang berapa?” tanya saya lagi. “Kurang berapa yaa? 10 kali ma”. Saya tarik nafas dalam-dalam, sambil bersedih dalam hati karena ternyata waldan belum paham bagaimana membaca waktu. Lalu saya mencoban untuk mengajarinya memahami konsep yang ada dalam bentuk jam, yang kebetulan pernah dibuatkan oleh ayahnya pada saat tugas matematika di sekolah.

Lalu saya coba terangkan fungsi dari masing-masing jarum yang ada di dalam lingkaran gambar jam tersebut. Apakah Waldan kemudian paham? Tidak sepenuhnya, karena ketika saya beri pertanyaan selanjutnya dia tetap gak bisa jawab, huuuuhhhhh...sedih rasanya..Sampai sini saya belum menyerah saya coba untuk mencari bentuk jam yang lebih konkret, menggunakan jam tangan paksu, supaya jarumnya bisa di ubah-ubah dan waldan tidak perlu membayangkan posisi jarum lagi.  Sampai sini apakah Waldan sudah paham?. Belum juga, lalu saya harus bagaimana lagi?. Mungkin masih ada yang salah dalam cara penyampaian saya. Okeeee...tarik nafas..hempaskan..

Terakhir saya ganti jam tangan paksu dengan jam tangan saya, karena menurut saya waldan masih bingung membaca jam yang separuh angka separuh setrip, karena di jam tangan paksu hanya ada anak 12, 3, 6, 9. Tapi ternyata jam tangan saya pun gak jauh beda hanya saja angka yang di tampilkan adalah angka yg tidak ada di jam tangan paksu yaitu 12, 2, 4, 6, 8, 10 😂😂😂...sama aja yessss,,,,bikin waldan bingung. Lalu saya melirik jam wecker yang ada di kamar, dan saya lihat angka di dalam jam tersebut real karena semua angkanya tertulis sempurna. Lalu saya mengatakan kepada Waldan “Oke bang….kita ganti yaaa jam nya pake jam beker” “ Tapi ma..abang ud ngantuk, besok lagi yaaa belajarnya” sambil nungging terus gulang guling di kasur gak jelas. Nih anak tandanya udah bosen buat belajar, karena mungkin dia merasa gak bisa, dan dari tadi maknya nerangin tapi dia gak mudeng-mudeng jadilah dia bosen n bete….Maafkan mama ya nak..belum bisa jadi guru yang sempurna.

Saya pun curhat sama paksu soal kejadian ini, dan alhamdulillah paksu bilang dia mau mencoba untuk mengajari waldan membaca waktu esok hari, karena klo sekarang pun tidak bisa dipaksakan, waldannya udah ngantuk dan memilih untuk tidur.

#Day1

#Tantangan10hari

#Gamelevel6

#KuliahbunsayIIP

#ILoveMath

#MathAroundUs